Sakit, Mimpi, dan Mati

Saya udah beberapa kali ngerasain efek jd tiba2 sesak nafas gara2 sesuatu. Mulai gr2 kegencet temen pas rame2an jaman SD, ketiban ayun2an yg digantung pas SD, ditonjok diperut pas SMP, ditendang ulu hatinya pas SMA, dan jatoh ke jurang 2meter-an pas lg downhill setaun lalu dgn posisi kepala belakang, pantat dan punggung mendarat barengan.

Ga nyangka sih sebetunya koq bisa ya aksiden seperti itu bikin perut terus2an kontraksi dan jd gabisa nafas saolnya sy yg masih imut2 dlu sempet mikir
"kepala ama perut kan jauh, apa nyambungnya klo kepala kebentur, perut tb2 jd pundung?"

Lebih ga nyangkanya lagi, kmarin tepatnya, tb2 kepala ketiban daun pintu yg jatuh -_____________-
Si efek sesak nafas itupun menyapa kembali. Menangis kesakitan dan hampir 1 menit sy gabisa nafas dibuatnya. Tapi ternyata efek sesak nafas itu ga dateng sendirian, dan entah dejavu ato gmn tp ada "temannya" yang datang bersama efek sesak nafas itu.

Saya punya kebiasan aneh yg sudah terulang terus2an dari kecil. Biasanya kalo saya lagi terbaring sakit dan demam tinggi, suka muncul bayangan2 setengah nyata dan mimpi. Bayangan tersebut berawal dr semua tb2 gelap, lalu berubah menjadi dunia koordinat garis kotak2 biru hitam dan ada bola besar datang mengejar. Saya terus2an sembunyi gr2 dikejar bola besar itu dan di mimpi itu walau bolanya masih jauh, tp dunia koordinat td serasa tiba2 ga linear sehingga jarak sy ama si bolanya selalu jd dekat. Karena dirasa antara nyata dan mimpi, maka apabila ada yg menghampiri saya pas sy lagi mengalami itu secara ga sadar biasanya bakal sy usir dan maki2 karena entah kenapa pas lagi ky gitu, sy berpikir kalo yg ngedeketin saya itu pasti si bola besar.

Kemarin, ketika kejadian tertimpa daun pintu di kepala yg memalukan itu terjadi, efek sesak itu datang ditemani bayangan si bola besar dan perasaan takut campur keringat dingin tidak mengenakan yg pasti kerasa klo lagi mimpi itu. Bedanya kemarin sy ga lagi mimpi..

Dahulu ketika masih imut, sy ga punya ide sama sekali bola besar itu apaan sih? koq iseng bgt ngejar2 sy terus, pengen deket terus? Beranjak dewasa, mulai terpikirkan

"jgn2 bola besar itu adalah kematian? 
...............................................
sepertinya iya >_<"

Terngiang cerita ttg enam pertanyaan Imam gozhali kepada murid2nya yg dulu pernah sy baca waktu ngaji jaman SD.

Pertama,
"Apakah yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?"
Yang paling dekat dengan kita adalah KEMATIAN. Sebab itu adalah janji Allah SWT, bahwa setiap yang bernyawa pasti akan mati (Q.S. Ali Imran 185)

Kedua,
"Apa yang paling jauh dari diri kita di dunia ini?"
Yang paling jauh adalah MASA LALU. Walau bagaimanapun caranya kita takkan mampu kembali ke masa lalu.

Ketiga,
"Apakah yang paling besar di dunia ini?"
Yang paling besar dari yang ada di dunia ini adalah HAWA NAFSU (Q.S.Al-A'Raf 179).

Keempat,

"Apa yang paling berat di dunia ini?".
Yang paling berat adalah MEMEGANG AMANAH (Q.S. Al-Ahzab 72).

Kelima,
"Apakah yang paling ringan di dunia ini?"
Yang paling ringan di dunia ini adalah MENINGGALKAN SHOLAT. 

Dan pertanyaan keenam adalah,
"Apakah yang paling tajam di dunia ini?"
Yang paling tajam itu adalah LISAN. Karena melalui lisan kita, manusia akan mudah untuk menyakiti hati dan melukai perasaan saudara/ri-nya sendiri.

__________________________________________________________________________________

Teman2, maaf kan saya apabila dgn lisan saya, saya pernah menyakiti perasaan kalian,,
Bagaimanapun kita akan mati, entah kapan, maka cerdaslah org2 yg banyak mengingat kematian.

Suatu teguran untuk saya, jgn disia2kan